Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan kepada Aparatur Pemerintahan Kecamatan Lowokwaru
Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (JAFEB UB) menyelenggarakan Pelatihan penyusunan laporan keuangan yang ditujukan kepada aparatur pemerintahan tingkat Kelurahan di lingkungan Kecamatan Lowokwaru. Bertempat di lantai 6 Gedung F FEB UB, kegiatan ini berlangsung dari pukul 08.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB. Mayoritas Kelurahan mengirimkan Sekretaris Lurah dan Bendahara Keuangan untuk mengikuti pelatihan ini. Pelatihan ini merupakan kegiatan Pengabdian Masyarakat yang didanai oleh Dana Penelitian dan Pengabdian (DPP) FEB UB.
Kegiatan pengabdian ini terdiri dari 2 sesi. Materi yang disampaikan dalam sesi 1 adalah Pelaksanaan Pendapatan Daerah dan Penatausahaan Penerimaan, Pelak sanaan dan Penatausahaan Belanja SPP, SPM, SP2D-UP, GU,TU, LS dan Pembuatan Surat Pertanggungjawaban. Sedangkan materi sesi 2 adalah Akuntansi SKPD(Standar Keuangan Pemerintah Daerah) dan Laporan Keuangan SPKD. Materi – materi tersebut disampaikan oleh pemateri yang berkompeten dibidangnya, yaitu Dra. Lilik Purwanti, MSi., Ak (Ketua Pelaksana) dan Mirna Amirya, SE., MSA., Ak.“Dengan diselenggarakannya kegiatan ini, diharapkan para peserta akan semakin memahami dan menguasai tata cara dalam penyusunan laporan keuangan pemerintah yang terstandarisasi dan sesuai dengan kebutuhan instansi mereka”, ungkap Riska Fitriasari, SE., MSA., Ak salah seorang panitia dalam kegiatan tersebut. Tujuan spesifik laporan keuangan pemerintah adalah untuk menyajikan informasi yang berguna untuk pengambilan keputusan dan untuk menunjukkan akuntabilitas entitas pelaporan atas sumber daya yang dipercayakan kepadanya.
Keramik Dinoyo Tak Hilang Meski Ditelan Jaman
Dinoyo adalah nama sebuah kelurahan di wilayah Kecamatan Lowokwaru,
Malang, Jawa Timur. Konon, kelurahan ini diperkirakan merupakan pusat
dari kerajaan Kanjuruhan, di mana salah satu raja terkenalnya bernama
Gajayana. Di daerah ini juga pernah ditemukan 2 prasasti yang berkenaan
dengan kerajaan Kanjuruhan.
Dinoyo, selain salah satu pusat pendidikan kampus, juga merupakan
penghasil keramik yang dikenal dengan keramik Dinoyo. Sentra usaha
keramik Dinoyo terletak di RW 03, atau sepanjang Jl MT Haryono Gang
9-11, yang sudah eksis sejak 1957.Awalnya daerah ini merupakan lingkungan persawahan, hingga terbentuk sebagai sentra gerabah dan memproduksi perlengkapan rumah tangga. Melihat perkembangan keramik Cina, pengrajin asal Dinoyo kemudian mengembangkan keramik semi porselen hingga namanya terus dikenal hingga kini. Karakter khas keramik cinderamata terletak pada warna dan desain natural. Bentuk dan fungsinyapun bervariasi, seperti vas bunga, tempat garam dan merica, tempat kartu nama, aneka suvenir, wadah aromaterapi, tempat lilin dan lainnya.
Bagi para penggemar barang-barang kerajinan, jika singgah di kota Malang, jangan lupa mampir dan melihat sentra kerajinan keramik yang terletak di Dinoyo ini. Di sepanjang ini, Anda dapat menemukan berjajar stan di rumah-rumah yang menjajakan hasil kerajinan-kerajinan keramik tersebut. Mulai barang terkecil, seperti berbagai macam souvenir dan cinderamata, hingga barang-barang besar, seperti vas bunga dan berbagai macam hiasan-hiasan yang dapat dipajang di rumah.